Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

4 Tahapan Metodologi ilmu Ekonomi dan Penjelasannya

Daringekonomi.com - Kemarin kita sudah membahas mengenai Hukum ekonomi dan Pernyataan positif dan Pernyataan normatif,masih ingatkan?  Dampak Pandemi Covid 19 membuat kondisi ekonomi indonesia sangat memprihatinkan,hal ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi menjadi tidak stabil.Bagaimana solusinya?Dari peristiwa ekonomi tersebut pemerintah berperan penting/bertanggung jawab atas jalannya sistem ekonomi maka perlu strategi dan kebijakan untuk pemulihan ekonomi dengan cara menyusun penelitian ilmiah atau metodologi ilmu ekonomi dalam mengambil keputusan yang tepat.



Apa itu Metodologi Ilmu Ekonomi?Nah,artikel kali ini akan membahas mengenai 4 Tahapan Metodologi ilmu Ekonomi dan Penjelasannya,Yuk simak penjelasannya dibawah ini.


Pengertian Metodologi Ilmu Ekonomi

Metodologi Ilmu Ekonomi adalah  metode ilmiah yang terkait dengan peristiwa ekonomi serta menjadi panduan dalam memutuskan pandangan atau kebijakan ekonomi yang  rasional.Ilmu ekonomi telah menggunakan berbagai  metode kuantitatif  dalam menganalisis fenomena ekonomi yang terjadi.Di lain pihak, metode kualitatif juga sama berkembangnya terutama didorong oleh keterbatasan metode kuantitatif dalam menjelaskan perilaku agen yang berubah-ubah.Beberapa para ahli yang mengembangkan teori metodologi penelitian mereka berikut ini:

Metodologi Penelitian dari Para Ahli

1.Jan Tinbergen dari belanda

Ilmu ekonometri dikembangkan sebagai satu cabang sendiri kombinasi matematika, statistik, dan teori ekonomi. Ilmu Ekonometri merupakan alat analisis ekonomi untuk menguji kebenaran teori ekonomi yaitu  antarvariabel ekonomi dengan data empiris.(Sumber:wikipedia)

2. Marie-Esprit-Léon Walras dari Prancis

Model General Equilibrium (keseimbangan umum), yang menggunakan konsep aliran uang  dan (barang dan jasa) dalam masyarakat, dari satu agen ekonomi ke agen yang lain.Model keseimbangan  umum dapat diilustrasikan sebagai jembatan penghubung   antara model ekonomi mikro dan makro.(Sumber:wikipedia)
.
Masalah-masalah metodologi penelitian yang perlu dikaji:

1. Pengertian ekonomi
2. Cakupan ilmu ekonomi seperti yang ditetapkan metodenya
3. Prinsip dasar dan kepentingan operasi teori ekonomi
4. Individualisme metodologis versus holisme dalam ekonomi
5. Aspek penyederhanaan asumsi bermanfaat dan prediktif vs. realistis, termasuk pilihan rasional dan peningkatan keuntungan
6. Status ekonomi secara ilmiah
7. Keseimbangan pendekatan secara empiris dan a priori
8. Batas dan penggunaan metode eksperimental
9. Analisis metode matematika dan aksiomatik dalam ekonomi
10. Penulisan dan retorika ekonomi
11. Analisis teori dan praktik dalam ekonomi kontemporer
12. Metodologi Ekonomi

4 Tahapan Metodologi ilmu Ekonomi

1. Metode induktif  adalah  metode dalam mengambil keputusan dengan cara mengumpulkan semua data informasi terkait dengan peritiwa ekonomi.
2. Metode deduktif adalah  metode dalam menyelesaikan masalah ekonomi harus berdasar atas prinsip, hukum dan ketentuan ilmu ekonomi.
3. Metode matematika adalah metode dalam menyelesaikan masalah diterapan teori dan analsisis masalah ekonomi
4. Metode statistika adalah metode mengatasi masalah perekonomian dengan mengolah, megumpulkan, menyajikan dan menafsirkan sesuai data statistic.

Hal penting dalam menyusun metodologi penelitian yaitu menentukan objek kajian ilmu ekonomi; berbagai fenomena masalah ekonomi yang dicari penjelasan dan penyelesaiannya.

Langkah-langkah Sistematis Metodologi Ilmu Ekonomi:

1. Melakukan Observasi objek permasalahan dan Memilih Teori
2. Mengidentifikasi permasalahan melalui pertanyaan,Menentukan variabel-variabel yang akan dikaji,Membuat hipotesis
3. Menentukan asumsi-asumsi dan model yang digunakan untuk mendapatkan solusi atau kesimpulan.

1. Melakukan Observasi Dan Memilih Teori

Hubungan  antara observasi ; teknik pengumpulan data dalam penelitian / mengamati dan mencatat fenomena yang muncul dalam variabel terikat ( lokasi, objek, atau yang akan diteliti) dan teori ekonomi (ilmu ekonomi yang mempelajari mekanisme kegiatan ekonomi).Contoh: Diindonesia masih banyak pengangguran karena kurangnya lapangan pekerjaan yang tersedia,maka seorang ekonom mengadakan observasi terhadap fenomena tersebut.Untuk mendukung analisisnya,dia menggunakan teori klasik.Teori klasik menjelaskan pandangan bahwa pengangguran dapat dicegah melalui sisi penawaran dan pendekatan harga di pasar agar terciptanya permintaan yang akan menyerap factor produksi tenaga kerja. (Sumber:http://repository.umy.ac.id)

2. Mengidentifikasi Permasalahan Serta Menentukan Variabel Dan Hipotesis

Tahapan selanjutnya dalam metodologi ilmiah adalah mengidentifikasi permasalahan dalam bentuk pertanyaan atau rumusan masalah.Pertanyaan yang diajukan harus tepat sehingga  masalah bisa diindentifikasi dengan jelas.proses selanjutnya meliputi membaca literatur dan kemudian membuat hipotesis /jawaban sementara hingga membuat kesimpulan dan laporan penelitian.

3. Menggunakan Asumsi Dan Model

Asumsi adalah landasan berpikir benar walau sifatnya sementara.Dalam ilmu ekonomi biasanya menggunakan asumsi ceteris paribus,yaitu suatu variabel-variabel lain yang berhubungan dengan analisis dianggap sama.Asumsi ini dipakai  untuk mengurangi factor kompleks agar lebih sederhana.

Keterbatasan ilmu ekonomi antara lain:

a. Objek penyelidikan ilmu ekonomi tidak dapat diketahui dengan jelas
b. Manusia adalah subjek dan objek penyelidikan,oleh karena itu kesimpulan tidak mutlak
c. Tidak memiliki  laboratorium untuk melakukan uji coba ekonomi
.
Model ekonomi adalah konsep/model yang menggabungkan dua/lebih variable. Model ekonomi untuk menyederhanakan suatu masalah yang rumit agar menjadi mudah. Biasanya tugas ini menuntut pembuat model membuat asumsi tertentu yang disederhanakan tentang perilaku manusia.Sebagai contoh, dalam teori/model permintaan, ahli ekonomi mengasumsikan bahwa konsumen akan mencari kepuasan maksimum dengan mengkonsumsi banyak produk yang harganya turun/murah,dan sebaliknya
       
a. Model Diagram Aliran Sirkular

Model Diagram Aliran sirkuler adalah model perekonomian yang menunjukkan bagaimana terjadi pertukaran arus uang dan barang/jasa antara pelaku ekonomi (produsen dengan konsumen) begitu sebaliknya saling berhubungan satu dengan yang lainnya.Kegiatan ekonomi yang dilakukan yaitu produksi,konsumsi,distribusi merupakan aktivitas perekonomian yang terjadi.


                  Gambar a.Model diagram aliran sirkuler yang melibatkan 4 pelaku ekonomi


b. Model Kurva Batas Kemungkinan Produksi

Model kurva batas kemungkinan produksi adalah suatu model perekonomian yang hanya memproduksi dua jenis barang  untuk mengerti konsep efisiensi, biaya kesempatan, dan trade-off.Contoh; industri hanphone dan Komputer.kemudian ditunjukan dalam grafik, Grafik batas kemungkinan produksi (production possibilities frontier).Kemungkinan kombinasi untuk mencapai output maksimum dengan tingkat teknologi tertentu.


                             Gambar b.Kurva batas kemungkinan produksi senapan dan mentega

Demikianlah pembahsan materi tentang 4 Tahapan Metodologi ilmu Ekonomi dan Penjelasannya, semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan dan meningkatkan  kualitas pendidikan kita.